Kebiasaan Pengemudi yang Membuat Ban Mobil Cepat Rusak – Wajib Dihindari!

Senin, 8 September 2025
46 Views
Proses rotasi ban mobil dilakukan untuk mencegah keausan tidak merata.
Proses rotasi ban mobil dilakukan untuk mencegah keausan tidak merata.

Ban mobil merupakan salah satu komponen penting dalam menjaga keamanan dan kenyamanan berkendara. Sayangnya, banyak pengendara yang mengeluhkan ban mobil cepat aus atau rusak sebelum waktunya. Padahal, penyebab utama kerusakan tersebut sering kali berasal dari kebiasaan mengemudi yang salah dan perawatan yang kurang tepat.

1. Jarang Mengecek Tekanan Angin Ban

Salah satu penyebab paling umum ban mobil cepat rusak adalah tekanan angin yang tidak sesuai rekomendasi pabrikan. Ban dengan tekanan terlalu rendah membuat permukaan ban bergesekan lebih luas dengan aspal sehingga cepat aus. Sementara itu, tekanan yang terlalu tinggi membuat bagian tengah ban cepat botak dan berpotensi pecah.

Tips perawatan: Periksa tekanan ban minimal dua minggu sekali atau sebelum melakukan perjalanan jauh.

2. Sering Membawa Beban Berlebih

Mengangkut beban melebihi kapasitas mobil memberikan tekanan berlebih pada ban. Akibatnya, struktur ban menjadi lemah, dinding ban bisa retak, dan daya cengkeram berkurang drastis.

Solusi: Ikuti anjuran beban maksimum yang tertera di buku manual kendaraan.

3. Mengabaikan Spooring dan Balancing

Banyak pengemudi yang menunda spooring dan balancing karena dianggap tidak terlalu penting. Padahal, roda yang tidak seimbang akan membuat keausan ban menjadi tidak merata, bahkan bisa menyebabkan setir bergetar.

Rekomendasi: Lakukan spooring dan balancing setiap 10.000 km atau saat terasa ada getaran tidak wajar.

4. Gaya Mengemudi yang Agresif

Sering melakukan pengereman mendadak, menikung tajam dengan kecepatan tinggi, atau menghantam lubang jalan tanpa mengurangi kecepatan akan memperpendek umur ban. Gaya mengemudi agresif ini juga meningkatkan risiko ban sobek atau pecah.

5. Tidak Melakukan Rotasi Ban

Ban depan dan belakang memiliki beban kerja yang berbeda. Tanpa rotasi ban secara berkala, keausan akan terjadi tidak merata dan membuat umur ban menjadi pendek.

Panduan rotasi: Lakukan rotasi setiap 10.000 km atau sesuai rekomendasi bengkel resmi.

Untuk menjaga umur ban mobil tetap awet, lakukan pemeriksaan rutin, gunakan ban dengan kualitas terjamin, dan hindari kebiasaan mengemudi yang merusak ban.